Rabu, 10 Oktober 2012

STATION LOADING RAMP

         Loading Ramp merupakan rangkaian proses awal dari pengolahan kelapa sawit sebelum memasuki proses selanjutnya. Fungsi dari Loading Ramp adalah sebagai tempat penampungan semenatra Tandan Buah Segar sebelum dimasukkan ke dalam lori buah (Fruit Cages). Umumnya Loading Ramp terdiri dari dua sisi dengan 12 pintu dengan masing-masing berkapasitas 15 ton kemampuan penampungan ± 360 ton Tandan Buah Segar. Areal lantai Loading Ramp berukuran semua seluas 40 m x 22 m dua sisi dapat menampung 400 ton Tandan Buah Segar masing-masing sisi sehinggah total daya tampung tersedia ± 1200 ton Tandan Buah Segar atau sama dengan 20 jam produksi.
Loading Ramp

A. PERALATAN DAN MESIN-MESIN
  1. Hydraulic Control System/Gear Box Sistem.
  2. Pintu Loading Ramp.
  3. Handle pengontrol buka-tutup pintu.
  4. Hydraulic Ramp.
  5. Pipa-pipa dan selang Hydraulic.
  6. Lori rebusan.
  7. Wire Rope.
  8. Transfer Carriage.



B. KONSTRUKSI
            Loading Ramp dirancang sesuai fungsinya dengan sisi kemiringan bidang luncur ideal 25-30 derajat dan dipasang Plant Farm atau besi T yang berjarak 10 mm guna menjaring sampah/pasir yang terikut saat mengangkut Tandan Buah Segar.

C. DAMPAK PENIMBUNAN TANDAN BUAH SEGAR
         Dampak dari penimbunan Tandan Buah Segar yang melebihi kapasitas penampungan dan terlalu lamanya penampungan di Loading Ramp, Tandan Buah Segar akan rusak sehingga saat Tandan Buah Segar dilarang masuk ke bidag luncur dengan menggunakan alat berat seperti Whell Loader banyak brondolan yang tergilas roda dan akan menjadi memar yang berakibat mempercepat laju kenaikan asam lemak bebas.
Menurut  teori kenaikan FFA dari pokok sawit sampai ke lori setelah tahapan kenaikan FFA sudah mencapai ± 1.85% sedang standard FFA = 3.5%

D. PENGATURAN KAPASITAS LORI DAN OPERASIONALNYA
            Dalam pengaturan untuk pengisian lori perlu diperhatikan antara lain :
Pengisian dan pengaturan Tandan Buah Segar harus rata dan tidak melebihi kapasitas lori (3.75 ton) karena dampaknya terlalu penuh melebihi kapasitas lori mengakibatkan rusaknya Plate pengatur Steam (Sprayder Steam) pada sterilizer. 

Apabila pengisian lori kurang dari kapasitasnya berdampak ke kapasitas rebusan yakni :

            S x N x C x 60 menit
          = ---------------------------
                        T
  1. Pengisian Tandan Buah Segar dari truk ke Loading Ramp diusahakan dari pintu No.1 dan seterusnya.
  2. Pengisian Tandan Buah Segar ke lori dari pintu 1 seterusnya dan berlaku sistem FIFO (First In First Out).
  3. Brondolan yang berserak di lantai harus dimasukkan kembali ke lori sebaiknya dibagikan ke dalam 3 atau 4 lori (jangan pada satu lori saja).
  4. Lori yang telah diisi segera dipindahkan dari Loading Ramp dan ditempatkan pada Rail belakang rebusan.
  5. Operator Loading Ramp harus memastikan bahwa tersedia rangkaian lori stand – by di belakang rebusan. Hal ini akan mempengaruhi konstannya kapasitas pabrik.
  6. Pabrik kapasitas 60 ton/jam membutuhkan 70 unit dimana setiap sterilizer dapat menampung 7 unit Cages sehingga semua 10 set x 7 cages.
  7. Pada akhir proses hal-hal yang harus dilakukan adalah :
         Semua Tandan Buah Segar sisa harus dimasukkan ke dalam lori.
         Semua brondolan harus dikutip dan dikumpul.
          Semua panel dan elektro motor harus dimatikan.

F. PERAWATAN (MAINTENANCE)
Untuk menjaga supaya peralatan di Loading ramp dapat berfungsi dengan baik maka perlu perhatian pemeliharaan alat secara continue antara lain :
  • Perawatan Hydraulic

Pastikan bahwa oil pada hydraulic Pump harus tetap dalam keadaan ¾ dalam Tank Pump.
Pada saat pengisian oil pastikan Filter dan alat sekitarnya dalam keadaan bersih.
Periksa semua selang hydraulic dari kebocoran oil.
Periksa kabel motor.
Setiap 6 bulan operasi buka mesin strumer dan bersihkan.
Check seal dari kebakaran oil.
  • Perawatan Plat Form Loading Ramp

Periksa apakah ada las-lasannya yang lepas.
Periksa apakah ada pintu-pintu yang renggang.
Lakukan pembersihan pada semua komponen di Stasiun. Loading Ramp.



MESIN DAN PERALATAN PENUNJANG STASIUN LOADING RAMP
A. LORI (CAGES)
        Lori (Cages) terbuat dari Plate yang berukuran 4 – 6 meter, lori digunakan sebagai tempat tandan buah segar yang akan diolah (direbus dalam sterilizer). Lori mempunyai 4 buah roda yang terbuat dari besi padu yang dilengkapi dengan Bushing yang terbuat dari tembaga untuk menghindari agar shaft (as) lori tidak cepat aus (rusak) akibat gesekan. Kapasitas lori berbeda-beda yakni 2.5 ton, 3.75 ton per lori sampai 10 ton mengikuti kapasitas olah pabrik.

     Spesifikasi :
   .           Kapasitas       :  7484 ton,
Tipe roda       : Bearing,
Jumlah roda   : 4 roda


 LORI (CAGES)
 MELANCARKAN LORI
          Untuk menjaga agar lori dalam keadaan kondisi yang baik, maka perlu dilakukan perawatan dini secara continue antara lain :
Setiap hari harus dikontrol baut pengikat Bushing (bantalan) pada roda lori.
Melakukan Greasing (pemberian oil greasing pada Shaft (As) pada roda lori).
Setiap seminggu sekali lakukan pembersihan body lori unruk menghindari korosi (karatan) yang disebabkan asam yang ditimbulkan Kondensate saat perebusan.

B. CYLINDER HYDRAULIC
        Cylinder bekerja atas dasar tekanan oil yang diaturkan oleh pompa Hydraulic, sistem dirancang sedemikian rupa agar mudah dioperasikan.

            
Cyhlinder Hydraulic
C. Capstand & bollard
            Berfungsi untuk menarik dan mendorong lori kosong dari tippler ke loading ramp serta menarik dan mengeluarkan lori berisi TBS dari transfer carriage dan diteruskan menuju stasiun sterilizier. Capstand dilengkapi dengan tali manila maupun wire rope yang di pasangankan dengan bollard.

Spesifikasi :
       Type                         : Hydrolic winch
       Kap                           : 6-7 lori
       Tali                           : Manila dan wire rope
        Elektrik motor         : TECO 30 Hp/22 Kw/1460 Rpm/380-660 V

Bollard

Cap Stand

   D. Transfer carriage 
         Berfungsi untuk memindahkan lori yang berisi TBS dari lintasan loading ramp menuju lintas rel sterilizier yang ingin di tujukan


 Transfer carriage 















10 komentar:

  1. Info yang lengkap untuk sistem loading ramp. Bisa jadi acuan untuk membuatkan sistem pemrograman PLC. Biar jadi otomatis ...

    BalasHapus
  2. apakah hampir semua Perusahaan kelapa sawit rata" menggunakan spesifikasi alat seperti yg anda terangkan di atas ???

    BalasHapus
  3. hampir semua theGreatAzureSky

    BalasHapus
  4. Penjelasan ini cukup bagus. Singkat dan padat.

    BalasHapus
  5. kalau yang tidak menggukan loader contohnya gimana?

    BalasHapus
  6. Sangat beilmu dan berguna untuk orang baru menceburi bidang perkilangan kelapa sawit

    BalasHapus
  7. Ini sangat lumanyan sih, tapi agar dapat mengantisipasi tali/Sling yang di gunakan sangat rentan rapuh atau keropos,lebih bagus kita gunakan hidrolik yang biasa di sebut transfer carry.

    BalasHapus
  8. Alatnya keren ternyata

    https://kulitmanggisku.com/

    BalasHapus